Senin, 10 Desember 2012

NULIS ATAU NGETIK

0 komentar
Selasa, 11 November 2012...
Tinggal 10 hari lagi...? (KIAMAT DALAM FILM ''20120'')...

saya akan mencerita akan pengalaman kemarin.;.... yach senin 10 nopember 2012, dimana hari itu hari yang mendebarkan tentang riwat hidupku yang stresssss. Diawali dengan bangun pagi sepeti biasa, sarapan seperti biasa,....yang tidak biasanya pacarku lagi sakit...terpaksa aku kekampus sendiri yang biasanya barengan...sesampainya dikampus tidak terjadi apa2.karena cerita sesungguhnya belum dimulai.....#penasaran yach...????. Mata kuliah pertama yaitu MBS (MANAJEMEN BERBASISI SANTRI/ SEKOLAH) kuliah sama seperti minggu lalu,,bulan lalu dan semester laluuu...yach memang kuliahnya tidak lepas dengan model yang sama dari mata kuliah lain contohnya....awal aku kuliah dosen akan memberikan atau menjelaskan materinya..terus dilanjutkan membaca materi yang akan dibahas selama satu semester dengan penilaiannya masing'masing...setelah itu dosen akan membagi dalam beberapa kelompok diskusi sesusai dengan jumlah materi misalnya materi ada 8 bab.? berarti kalian akan dibagi menjadi 8 kelompok itu sudah pasti. setelah dibagi..kalian akan mulai berdiskusi selama berbulan-bulan sampai materinya habis.....itu pengalamanku selama kuliah yang sekarang aku sudah semester 5. PERTANYAAN AKU ? '' APAKAH KALIAN AKAN MERASA BOSAN ?" ingat...!!!!!!!!!!! biarpun kita bego.....sama seperti kebo tapi kalau penerapannya sama dari awal kuliah kita akan merasa bosan juga...ujung''nya kita jadi malas kuliah, bolos terus merasa kita punya kekuatan yang akan membaca pikiran dosen bahwa "sedikit lagi kita akan dibagi menjadi beberapa kelompok"...karena kita sudah pernah mengalaminya...diawal mata kulia lain dan semester awal. tetapi cara ini juga efektif karena bisa memperingan kerja dosen, mempercepat kuliah (biarpun kita akan selamanya jadi kebo). 
Itulah, pengalamaku bersama teman yang paling dekat....yach temanku juga sama dalam pemikirannya mengenai kata-kata diatas..Sebut namanya RAHMAT HUSAIN, orangnya manis,imut,lucu,gemesin,dan dia pakai kacamata...jadi mirip afgan gitu...tapi sayangnya itu hanya angan-angan. ingat.........!!!!!!!!!!!! dia tidak ada hubungan dengan SADDAM HUSAIN...karean aku takut entar dia ditembak, kasina dia belum kawin dan juga belum membahagiakan ortunya sama sepertiku...Ngomongin temanku ini....aku teringat kejadian kemarin setelah pelajaran MBS kita duduk dimuka kelas "berdua"......kita bukan homo dan kita juga nda pernah pacarann tapi teman iya..#hehehehe....kita sedikit berbicara panjang lebar. Dan anehnya kita bicara sambil cengar-cengir...membuat teman lain agak risih dengan kita....sampai rahmat membahas mengenai masalah internal yaitu  CALON KETUM HMJ..(HMJ : Himpunan Mahasiswa Jurusan).
Rahmat : kamu mau tidak jadi calon KETUM HMJ ?
aku : apa...? saya jadi calon KETUM...? weitsssss.....nda mungkin,,,bicara didepan teman-teman sekelas aja udah seperti nyawa ditarik malaikat pencabut nyawa apalagi jadi KETUM yang harus bicara diratusan orang..
Rahmat : tenang bro...itu bukan masalah...yang penting kamu mau tidak...?
saya : mw.....!!!!!!!!!! (mw disini bukan berarti setuju melainkan tidak) kenapa harus saya...?
Rahmat : kan cuma usul aja bro...sypa tahu mau...dan memberikan perubhan...
Saya : dengan sedikit mikir aku pun bertanya balik "kalau kamu sendiri mau tidak...? jadi calonnya..,
Rahmat : kenapa tanya balik..? yahhh nggak lah...saya takut... karena tanggung jawab yagn dipegang oleh ketum itu cukup besar ditambah lagi tahun depan kita akan turun lapanga (KKS) = KKN..
saya : nah...itu tahu...
Rahmat : tahu apanya............?
Saya : apa yang kau pikirkan,,,itulah yang aku pikirkan....
Rahmat : hahahahahaha....."seperti gatotkaca"
Saya : hihihihihih "seperti kuntillbrondong"

bersambung..........

Kamis, 06 Desember 2012

Dihari yang Menangis (HUJAN)

0 komentar
Jumat, 7 Desember 2012
pertanyan yang ada dibenakku adalah "kapan terjadi kiamat...........?" banyak yang mengatakan kiamat udah dekat,, tapi apa..?. Yang mengetahui hanyalah allah, hmmmmmmmm............agak pinter sedikit,,, Yach hari ini aku bangun tepak Pukul 06.00, nggak lebih nggak kurang,,, coz mau temenin pacar ke pasar... berhubung hari ini hujan lagi "GALAU" yang terpaksa menundah untuk kebaikan.....(MAKSUDNYA...?) kalau basah''hn entar sakit terus koit/mati sypa yang tanggung jawab...? Bapak loch... Sebagai penggantinya aku buka facebook ngeliat status teman'' sypa tahu ada yang lagi GALAUUU......tetapi tidak ada yang lagi galau dengan sangat terpaksa aku kepangakaln ojek/google untuk diantarin ke alamat twitter dan akhirnya selamat tanpa tersesat.."yach jelas nda tersesat motornya kencang banget pakai mesin speedy" pas sampai ditwitter cuma liat status artis,ramalan hujan (KAPAN BERHENTI), teman yang tidak dikenal dan semuanya dech... tetapi sama saja seperti dikampung sebelah/facebook cuma liat aja,,, 

kemarin aku kuliah seperti biasa diawali dengan mandi, yach jelas mandi lah............masa nda mau mandi...?nanti jadi penyebar virus-virus cinta mati,, setelah mandi aku berangkat kekampus dengan motor speedyku....heheheheh J.K....... sampai dikampus aku nunggu dosen dan teman''...........ternyat beliau berhalang untuk masuk mungkin ada kerjaan lain,,, "kita terlantar lagi dech......ada yang ngamen, ngemis,rampok dan bermacam cara agar kita tidak terlantar"...Sekarang waktu kita untuk menunggu mata kuliah berikutny 2 menit berlalu,1 jam berlalu,, 2 jam berlalu....dan akhirnya kita tidak tahu lagi waktu sebenarnya karena udah kesenangan bercerita dengan teman-teman....(SEBENARNYA MAHASISWA YANG CARI DOSEN BUKAN DOSEN CARI MAHASISWA)...Tapi itu sudah terjadi sama kita dosennya marah-marah dan mengacam "jika kalian mengulanginya kembali maka kalian cari pengganti" berarti boleh donk kalau kita POLIGAMI. Dan akhirnya selesai juga... kemudian kita mauk ke mata kulaih berikut yaitu PENDIDIKAN LINTAS BUDAYA, dan anehnya hari ini kita dibuat sesak nafas, ada yang kena serangan jantung, struk, mati,, bunuh diri....karena apa...?pengen tahu......yach benar,.. kita hari ujian pertengahan semester dan parahnya lagi semua yang dikelas tidak ada yang belajar  semalam ada yang sibuk pcaran, online, mabukan, dan masih banyak lagi.....kalian pikir aja sendiri bagaimana jadinya "MENGISI JAWABAN" minta bantuann sama malaikat...? malaikat kan cuma catat baik dan buruk..... akhirnya soal sudah dibacakan...dan jumlah soalnya 5 nomor.. memang sedikit tetapi tiap nomor punya akar yang cukup panjang.....beberapa menit telah berlalu... dan akhirnya dosen berkata "30 MENIT LAGI" terdiam aku berfikir ini kerjain soal kuliah atau lagi ikut audisi MASTERCHEF INDONESIA....dan akhirnya jawaban harus dikumpul dalam hitungan sampai sepeluh.....aku belum mengumpulkan jawaban karena masih banyak yang belum dihjawab....aku ambil remote untuk memPAUSE hitungannya dan berhasil aku bisa selesai biarpun hanya asal-asal....kuliah telah selesai waktunya untuk pulang tetapi =.... apa yang terjadi teman''....LANGIT MENANGIS KEMBALI mengeluarkan air matanya cukup lebat dan membuat kampus aku terendam air.......SIAL BANGET HARI INI...

Bersambung..............

Jumat, 30 November 2012

Semangat Pagi........

0 komentar
Sabtu, 1 Desember 2012..
Semangat Pagi.......!!!!!!!!!!!1

Selamat pagi buat teman'' yang ada didunia lain,,, (maksudnya = bloger,facebook,twitter....dan masik banyak). hari ini hari yang paling indah dalam hidupku biarpun hanya sementara....coz yang biasanya sibuk dengan kuliah yang sangat padat (lebay..) padahal hanya duduk diem diruang kuliah mendengarkan ceramah dosen... Hari ku mulai dengan bangun pagi (yach ialah masa nda mau bangun'' entar dikirain udah tewas) dengan penuh semangat aku bangun dari tempat tidur untuk kemudian membersihkan tempat tidur sebagai seorang laki'' yach semi laki'' #"hahahaaa....bercanda aku masih laki-laki tulen) bangun pagi adalah kawajiban biarpun dipaksakan.. setelah selesai membersihkan tempat tidurku, kumulai dengan membuka laptop aku sambil ngeliat status (facebook) teman'' yang semuanya gaalauaaaauuuuu abisss.....sambil ditemani oleh mocca panas + gorengan = enak tenan... ....."drinnkkkkkkk....drinnnkkkkkk" Hp aku berbunyi bertanda pacarku sms,,,,, yach aku udah punya pacar namanya " NI KADEK ERNAWATI" aku sangat sayang sama pacarku ini,,,....

Bersambung....

Rabu, 28 November 2012

0 komentar
Kamis, 29 November 2012....

Gila.....!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! duduk'' dikampus(kuliah) panasnya bukan main seperti kuliah didalam sebuah tungku yang panasnya hampir membakar tubuhku.......hanya duduk dengan mendengar apa kata dosen......(udah terlambat)....tapi itulah dosen mempunyai hak lebih tinggi dari pada presiden dalam mengambil keputusan...apakah kita akan dikeluarkan atau menderita lebih lama (mahasiswa abadi)......

kita Lanjut ceritanya...hari ini saya ada kuliah Pembelajaran bahasa indonesia kelas tinggi tinggi sekali....sebenarnya bosan, kebanykan temna'' hanya bercerita (gosip) yang tahulah JURUSAN PGSD kebanyakan wanita...termasuk aku,,, tapi setelah saya cek up ke dokter ternyata aku lelaki tulen.....yach memang dijurusan saya banyak sekali perempuan,,, aku tidak mengerti kenapa bisa perempuan lebih banyak dari pada lelaki...apakah ini adalah tanda'' dari kepunahan pria didunia pendidikan dan kepala rumah tangga akan berpindah menjadi perempuan (hubungannya......bodoh amat)....................Sekarang udah Pukul 13.15. waktu kuliah sudah habis dan berganti pemain (dosen) tetapi dosen tidak mau untuk keluar...apakah dia sadar atau memang lupa bahwa JAM MENGAJAR UDAH SELESAI..........!!!!!!!!!!!!!!!!! Aku sudah tidak tahan lagi...pantatku udah melepuh + bernanah = sakiiitttt..... gara duduk dari pagi pukul 08.40 yang membuat menderita,, Itulah kuliah yang sebenarnya.......\

Aku tidak tahan lagi..."tuhan dengarkan do'aku.....aku ingin pergi kedunia lain".....itulah kata''ku dalam ruang kuliah......selamat jalan semoga kita kan berjumpa di lain wakut......Bersambung

Nulis suka-suka Gue

0 komentar
Kamis, 29 November 2012
NULIS SUKA-SUKA- GUE

Hari kamis hari yang keempat, dan besok hari jumat...(ya ialah masak besok hari sabtu...?) dihari ini akan dimulai dengan aktifitas kuliah yang padat, seperti pekerja kantoran, #hehheeheahhah, kuliah yang akan dimulai pukul 08.40. aku belum mandi,,,, sebagai anak kos yang selalu bangun telat itu wajar....Tapi tidak seperti gue yang harus bangun pagi untuk melakukan kegiatan yang mengeluarkan keringat...yahhh.....!! dengan cara nimbah air dari semur,, itu bisa ngeluarkan keringat dan peragangan otot tangan.....

Kuliah hari sama seperti biasanya, masuk kuliah + duduk + absen + dengar dosen bicara = sama seperti kemarin'' (kemarin orang jawa = udah lama ) bersambung.................??????????????/////

Kamis, 15 November 2012

Faktor yang mempengaruhi pendidikan

0 komentar
BAB I
PENDAHULUAN
1.1   Latar Belakang Permasalahan Pokok Pendidikan

Sistem pendidikan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan sosial budaya dan masyarakat sebagai suprasistem. Pembangunan  Sistem pendidikan tidak mempunyai ari apa-apa jika tidak sinkron dengan pembangunan nasional. Kaitan yang erat antara bidang pendidikan sebagai sistem dengan  sosial budaya sebagai suprasistem tersebut dimana sistem pendidikan menjadi bagiannya, menciptakan kondisi sedemikian rupa sehingga permasalahan intern sistem pendidikan itu menjadi kompleks. Artinya, suatu permasalahan itern dalam sistem selalu ada kaitan dengan masalah-masalah di luar sistem pendidikan itu sendiri. Misalnya masalah mutu hasil belajar suatu sekolah tidak dapat dilepasakan dari kondisi sosial budaya dan ekonomi masyarakat disekitarnya, dari mana murid-murid sekolah tersebut berasal, serta masih banyak mutu hasil belajar tersebut.
Berdasarkan kenyataan tersebut maka penanggulangan masalah pendidikan juga sangat kompleks, menyangkut banyak komponen, dan melibatkan banyak pihak.

1.2  Masalah
Pada dasarnya ada dua masalah pokok yang dihadapi olh dunia pendidikan di tanah air kita dewasa ini, yaitu :
a.       Bagaimana semua warga negara dapat menikmati kesempatan pendidikan.
b.      Bagaimana pendidikan dapat membekali peserta didik dengan keterampilan kerja yang mantap untuk dapt terjun  kedalam kancah kehidupan bermasyarakat.


BAB II
PEMBAHASAN

2.1  Faktor-Faktor  yang mempengaruhi Berkembangnya Masalah Pendidikan

Permasalahan pokok pendidikan merupakan masalah pembangunan mikro, yaitu masalah-masalah yang berlangsung didalam sistem pendidikan itu sendiri. Masalah mikro tersebut berkaitan dengan masalah makro pembangunan, yaitu masalah diluar sisitem pendidikan, sehingga juga harus diperhitungkan didalam memecahkan masalah mikro pendidikan. Masalah makro ini berupa antara lain masalah perkembangan internasional, masalah demografi, masalah politik, ekonomi dan sosial budaya, serta  masalah perkembangan regional. Dan selanjutnya akan mengemukakan masalah-masalah makro yang merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi berkembangnya masalah pendidikan, yaitu:
1.      Perkembangan iptek dan Beni.
2.      Laju pertumbuhan penduduk.
3.      Aspirasi Masyarakat
4.      Keterbelakangan budaya clan sarana kehidupan.

2.1.1        Perkembangan Iptek dan Seni
a.       Perkembangan Iptek
Terdapat hubungan yang eras antara pendidikan dengan iptek (ilmu pengetahuan dan teknologi). Ilmu pengetahuan merupakan hasil eksplorasi secara sistem dan terorganisir mengenai alam semesta, dan teknologi adalah penerapan yang direncanakan dari ilmu pengetahuan untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat.
Sebagai contoh betapa eratnya hubungan antara pendidikan dengan iptek itu, misalnya sering suatu teknologi baru yang dugunakan  dalam suatu proses produksi menimbulkan kondisi ekonomi sosial baru lantaran perubahan persyaratan kerja, dan mungkin juga penguraian jumlah tenaga kerja atau jam kerja, kebutuhan bahan-bahan varu, sistem pelayanan baru, sampai berkembangnya gaya hidup baru, kondisi tersebut minimal dapat mempengaruhi perubahan isi pendidikan dan metodenya, bahkan mungkin rumusan baru tunjangan pendidikan , otomatis juga sarana penunjangnya seperti sarana laboratorium dan ketenangan. Semua tersebut tentu membawa masalah dalam skala nasional yang tidak sedikit memakan biaya.
b.      Perkembangan Seni
Kesenian merupakan aktivitas berkreasi manusia, secara individual ataupun kelompok yang menghasilkan sesuatu yang indah. Berkesenian menjadi kebutuhan hisup manusia. Malalui kesenian manusia dapat menyalurkan dorongan berkreasi (mencipt) yang bersifat orisinil (bukan tiruan) dan dorongan spontanitas dalam menemukan keindahan. Seni membutuhkan pengembangan.
Dengan memperhatikan alasan-alasan diatas maka sudah seyogianya jika dunia seni dikembangkan melalui sistem pendidikan secara terstruktur  dan terprogram. Pengembangan kualitas seni secara terprogram menuntut tersedianya sarana pendidikan. Disinilah timbulnya masalah pendidikan kesenian yang mempunyai fungsi begitu penting tetapi di sekolah –sekolah saat ini menduduki kelas dua. Pendidikan kesenian baru terlayani setelah program studi yang lain terpenuhi pelayanannya. Itulah sebabnya mengapa kesenian tidak termasuk ebtanas, disamping juga sulit menyediakan  tenaga pendidiknya. Lagi pula sarana penunjang umumnya tidak tersedia secara memadai karena mahal.
2.1.2        Laju Pertumbuhan Penduduk
Masalah kependudukan dan kependidikan bersumber pada 2 hal, yaitu:
a.       Menurut Emil Salim (Conny R. Semiawan, 1991: 18) Gambaran pertambahan penduduk adalah sebagai berikut:
Dari sekarang hingga abad XXI, terus menerus bahan pendudukan akan terjadi pertambahan jumlah penduduk meskipun gerakan berhasil. Sebabnya karena tingkat kematian menurun labih cvepat yaitu sebesar  4.5 % dari turunnya tinggi kelahiran, yait6u sebesar 3,5 %. Hal tersebut juga mengakibatkan berubahnya susunan umur  penduduk. Dengan bertambahnya jumlah penduduk, maka penyedian prasarana dan sarana pendidikan serta komponen penunjang terselenggaranya pendidikan harus ditambah. Dan ini berarti beban pembangunan nasional menjadi bertambah. Dan juga terjadi pergeseran permintaan akan fasilitas pendidikan, yaitu untuk sekolah lanjutan cenderung lebih meningkat dibanding dengan permintaan akan fasilitas sekloah dasar. Sebagai akibat lanjutan, permintaan untuk lanjut ke perguruan tinggi juga meningkat, khusus untuk penduduk usia tua yang jumlahnya meningkat perlu disediakan pendidikan nonformal.

b.      Penyebaran Penduduk
Penyebaran penduduk diseluruh pelosok tanah air  tidak merata. Ada daerah yang dapat penduduk, terutama dikota-kota besar dan daerah yang padat penduduk, terutama dikota-kota besar dan daerah yang penduduknya jarang yaitu didaerah pedalaman khususnya didaerah terpencil yang berlokasi dipegunungan dan pulau-pulau. Sebaran penduduk seperti digambarkan itu menimbulkan kesulitan dalam hal penyediaan dan penempatan guru. Disamping sebaran penduduk seperti digambarkan itu dengan pols yang static (di kota padat, di desa jarang) juga perlu diperhitungkan adanya arus perpindahan penduduk dari desa ke kota (urbanisasi) yang terusw menerus terjadi. Peristiwa ini menimbulkan pola yang dinamis dan labil yang lebih menyulitkan perencanaan penyediaan sarana pendidikan. Pola yang labil ini juga merusak pola pasaran kerja yang seharunya menjadi acuan dalam pengadaan acuan dalam pengadaan tenaga kerja.
2.1.3        Aspirasi Masyarakat
Dalam dua warsa terakhir ini, aspirasi masyarakat dalam banyak hal meningkat, khususnya aspirasi terhadap pendidikan hidup yang sehat, aspirasi terhadap pekerjaan , kesemuanya ini mempengaruhi peningkatan aspirasi terhadap pendidikan. Pendidikan dianggap memberikan jaminan bagi peningkatan taraf hidup dan pendakian ditangga social. Sebagai akibat dari meningkatnya aspirasi terhadap pendidikan maka orang tua mendorong anaknya untuk bersekolah, agar nantinya anak-anaknya memperoleh pekerjaan yang lebih baik daripada orang tuanya sendiri. Apa akibat yang timbul dari perubahan social tersebut? Gejala yang timbul ialah membanjinya pelamar pada sekolah-sekolah. Arus pelajar menjadi meningkat. Di kota-kota, di samping pendidikan formal mulia bermunculan beraneka ragam penidikan nonformal.
2.1.4        Keterbelakang Budaya dan Sarana Kehidupan
Keterbelakang budaya adalah suatu istilah yang diberikan oleh sekelompok masyarkat (yang menganggap dirinya sudah maju) kepada masyarakat lain pendukung suatu budaya, kebudayaanya dipadang sebagai sesuatu yang bernilai dan baik. Terlepas dari kenyataan apakah kebudayaannya tersebut tradisional atau sudah ketinggalan zaman. Karena itu penilaian dari masyarakat luar itu dianggap subjektif. Semestinya masyarakat luar bukan harus menilainya hanya melihat bagaimana kesesuaia n kebudayaan tersebut dengan tuntutan zaman.  Dan bukankah pendidikan mempunyai misi sebagai transformasi budaya (dalam hali ini adalah kebudayaan nasional). Sebab sebagai system pendidikan yang tangguh adalah yang bertumpu pada initnya sehingga tidak pernah ketinggalan zaman. Jika system pendidikan dapat menggapai masyarakat terbelakang kebudayaannya berarti melibatkan mereka untuk berperan serta dalam pembangunan.

2.2  Permasalahan Atual Pendidikan dan Penaggulangannya

2.2.1        Permasalahan Aktual Pendidikan di Indonesia
Pendidikan selalu menghadapi masalah, karena selalu terdapat kesenjangan antara apa yang diharapkan dengan hasil yang dapat dari proses pendidikan. Permasalahan aktual berupa kesenjangan –kesenjangan yang pada saat ini kita hadapi dan terasa mendesak untuk ditanggulangi. Beberapa masalah aktual pendidikan yang akan dikemukakan meliputi masalah-masalah keutuhan pencapaian sasaran, kurikulum, peranan guru pendidikan dasar 9 tahun, dan pendayagunaan teknologi pendidikan. Dahulu sebuah sekoplah sudah dapat beroperasi jika ada murid , guru,dan ruangan tempat belajar dengan beberapa sarana seperlunya. Guru merupakan satu-satunya sumber , ia menjadi pusat tempat bertanya. Tugas guru memberikan ilmu pengetahuan kepada murid. Cara demikian dipandang sudah memadai karena ilmu pengetahuan guru dalam berkembang. Cakupannya masih terbatas.
Guru mendudukan dirinya hanya sebagai bagian dari sumber belajar. Beraneka ragam sumber belajar yang hanya justru dapat ditemukan diluar diri guru seperti perpustakaan, taman bacaan, museum, toko buku, berbagai  media massa, lembaga-lembaga sosial, orang-orang pintar, kebun binatang, alam dan lingkungan sekitar, dan lain-lain. Sebagaimana Comenius pernah mengingatkan bahwa alam ini adalah buku besar yang sangat lengkap isinya.
2.2.2        Masalah Pendidikan Dasar 9 Tahun
Keberadaan pendidikan dasar 9 tahun mempunyai landasan yang kuat. UU RI Nomor 2 Tahun 1989 Pasa; 6 menyatakan tentang hak warga negara untuk mengikuti pendidikan sekurang-kurangnya tamat pendidikan dasar, dan Pasal 13 menyatakan tujuan pendidikan dasar, Pasal 2 menyatakan bahwa pendidikan 6 tahun di SD dan program  pendidikan 3 tahundo SLTP, pasal 3 memuat tujuan pendidikan dasar yaitu memberikan bekal kemampuan dasar kepada peserta didik untuk mengembangkan kehidupannya sebagai pribadi, anggita masyarakat, warga negara, dan anggota umat manusia, serta mempersiapkan peserta didik untuk mengikuti pendidikan menengah.


2.2.3        Upaya Penanggulangan
Beberpa upaya yang perlu dilakukan untuk menanggulangi masalah-masalah aktual seperti telah dikemukakan pada butir 1, anatara lain sebagai berikut:
a.       Pendidikan afektif perlu ditingkatkan secara terprogram tidak cukup berlangsung hanya secara insidental.
b.      Pelaksanaan Ko dan ekstrakulikuler dipekerjakan dengan penuh kesungguhan dan hasilnya diperhitungkan dalam menetapkan nilai akhir ataupun pelulusan.
c.       Pemilihan siswa atas kelompok yang akan melanjutkan belajar ke perguruan tinggi dengan yang akan terjun ke masyarakat merupakan hal yang prinsip karena pada dasarnya tidak semua siswa secara potensial mampu belajar di perguruan tinggi.
d.      Oleh karena itu perlu disusun rancangan yang mantap untuk itu. Misalnya anatara lain sekolah menengah kejuruan tingkat atas diperbanayak denagn berbagai jenisnya . di segi lain pendirian perguruan tinggi swasta dibatasi dan akreditasi terhadap PTS diperketat.
e.       Pendidikan tenaga kependidikan (prajabatan dan dalam jabatan) perlu diberi perhatian khusus, oleh karena tenaga kependidikan khususnya guru menjadi penyebab utama lahirnya sumber daya manusia yang berkualitas untuk pembanguanan.


BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Misi pendidikan ialah menyiapakan sumber daya manusia untuk pembangunan, karena itu pendidikan selulu menghadapi masalah. Sebabnya karena pembangunan sendiri selalu mengikuti tuntutan zaman yang selalu berubah. Masalah yang dihadapi dunia pendidikan sangat luas dan kompleks. Oleh karena itu agar masalah-masalah pendidikan dapat dipecahkan , maka diperlukan rumusan tentang masalah-masalah pendidikan yang bersifat pokok yang dapat dijadikan acuan bagi pemecahan masalah-masalah praktis yang timbul dalam praktek pendidikan dilapangan.
3.2 Saran
Upaya pemecahan masalah mutu pendidikan dalam garis besarnya meliputi hal-hhal yang bersifat fisik clan perangkat lunak,personalia, dan manajemen sebagai berikut:
a.       Seleksi yang lebih rasional terhadap masukan mentah, khususnya untuk SLTA dan PT.
b.      Pengembangan kemampuan tenaga kependidikan melalui studi lanjut, misalnya berupa. pelatihan, penataran, seminar, kegiatan-kegiatan kelompok studi seperti PKG dan lain-lain.
c.       Penyempurnaan kurikulum, misalnya dengan memberi materi yang lebih esensial dan mengandung muatan lokal, metode yang menantang dan menggairahkan belajar, dan melaksanakan evaluasi yang beracuan PAP.
d.      Pengembangan prasarana yang menciptakan lingkungan yang tenteram untuk belajar.
e.       Penyempurnaan sarana belajar seperti buku paket , media pembelajaran dan peralatan laboratorium.
f.       Peningkatan administrasi manajemen khususnya yang mengenai anggaran.


DAFTAR PUSTAKA


Conter for Information Office of Educational and Cultural Research and Development Ministry of Education and Culture. 1990 Educational Indicators: Indonesia. Jakarta.

Director General of Primary and Secondary Education. 1990. Bries Information on Primary and Secondary Education. Jakarta.

Ditjen Dikti, Depdikbud. 1992. Pengembangan  dan Inovasi Kurikulum. Jakarta: Depdikbud

Krathwohl, David R. dan Bloom, Benyamin S. 1974. Taxonomy of Educatioral Objectives (Handbook II: Affective Domain). New York: David Mc Kay Co0 Inc.

Henry, Levin M. 1983. Cost Effectiveness A Primer  London: Sage Publications

Sjafei. Mohammad. 1979. Dasar-Dasar Pendidikan.  Jakarta: Yayasan Proklamasi CSIS.

Pigozzi, Mary J dan Cieutat, Victor J. 1988. Education And Human Resources Sector Assessment. Florida State University.

Santoso, Slamet Iman. 1980. Laporan Komisi Pembaharuan Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdikbud.

Tirtaraharja, Umar. 1990. Laporan Komisi Pembaharuan Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdikbud.



PSY_GANGNAM STYLE

0 komentar

Rabu, 14 November 2012

Kota Luwuk

0 komentar








Selasa, 13 November 2012

Luwuk LOve

0 komentar


Senin, 12 November 2012

0 komentar
Hahahahahahaha........................................hahahahahahah,,,,,, ada yang lucu...?,, eits..!!! jangan senyum...sudah gue bilang jangan ketawa.... ya sudah tersenyum saja...Tadi gue dikampus lagi presentasi mengenai...????? sudah lupa.... kami kelompok 6.Hanya ada 3 orang..Prof. Dr. ir Nurmansyah Litod S,Pd terus ada ibu Lian Umar S,Pd dan Satu orang lagi yang paling baik,romantis dan tidak homo (sombong) Bapak Arif Suharto "sory nda pakai gelar....karena saya belum naik haji..hubungannya...? bodoh amat..."....ada-ada saja kejadian dikelas... kalian pasti sudah tahu kegiatan belajar di Indonesia kalau tidak ada guru dan dosen. pastinya yach bermain,,,,,kalau anak kuliahan pastinya
*^&Perempuan : ngegosip
%^$^laki-laki : ngerokok, dan ngegosip......dan paling parah lagi pasangan'' dikelas.. contohnya Be&^& dan SUme%&^$* atau sebut saja papi dan mami.. sebenarnya paling cocok majikan dengan sopir...mereka ini adalah pasangan yang paling alay...gila....paling alay sedunia kelas....


sory harus bersambung...karena ada kuliah lagi MATIMATIJO....tengah hari bikin bosan untuk mikir OTAK..BERsambung...dah...dah yu BAY...BAY....EMMMMuach.......#kampret,....gue laki""


KISAH CINTA_

1 komentar
Selasa, 12 Novvember 2012.......................mati Lampu, terus nda Genset...#nggak nyambung..? bodoh amat... Amat saja nggak mikirin. kalian pernah dengan pribahasa atau apalah... Contohnya " demi cinta,, laut ku seberangi,,, gunung ku daki.." tapi mereka nda sadar seandainya Meraka nda kembali yang repot siapa ????? #gila..!!!!! yang repot TIM SAR...nyariin kamu sampai berhari-hari;.

Zaman sekarang nda kuliah sama saja dengan bohong =. itu kata orang yang berfikir pendek. memang ada benarnya sih, apalagi perempuan sekarang suka kalau bukan PNS,ANGGOTA,......... atau anak kuliahan. yups,,,,,,,.

bersambung.....1

Rabu, 24 Oktober 2012

KETERAMPILAN DASAR DALAM PEMBELAJARAN TERPADU

0 komentar

BAB II
PEMBAHASAN
2.1  KEGIATAN BELAJAR 1
Keterampilan Membuka dan Menutup Pelajaran dalam Pembelajaran Terpadu
2.1.1  Pengertian
Keterampilan membuka pelajaran merupakan keterampilan yang berkaitan dengan usaha guru dalam memulaib kegiatan pembelajaran, sedangkan keterampilan menutup pelajaran adalam keterampilan yang berkaitan dengan usaha guru dalam mengakhiri kegiatan pembelajaran. Sesungguhnya, dalam suatu kegiatan pembelajaran, kegiatan membuka dan menutup pelajaran tidak hanya terjadi pada awal dan akhir kegiatan pembelajaran saja, tetapi dapat pula terjadi beberapa kali selama kegiatan pembelajaran berlangsung, yaitu pada awal dan akhir setiap penggal kegiatan pembelajaran. Misalnya, pada satu kegiatan pembelajaran dibahas beberapa topic / pokok bahasan dalam satu tema. Pada awal dan akhir pembahasan setiap topic / pokok bahasan tersebut guru dapat melakukan kegiatan membuka dan menutup pelajaran.

2.1.2    Manfaat
Keterampilan membuka pelajaran dalam pembelajaran terpadu dapat memberi manfaat untuk :
1.         Memantapkan mental siswa memasuki kegiatan inti pembelajaran
2.         Membangkitkan motovasi danperhatian siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran
3.         Memberikan gambaran yang jelas tentang aktivitas belajar yang akan dilakukan
4.          Menyadarkan siswa akan adanya keterkaitan antara pengalaman yang sudah dimiliki dengan  tema yang akan dipelajari.
Keterampilan menutup pelajaran dalam pembelajaran terpadu dapat memberi manfaat untuk :
1.      Memantapkan pemahaman siswa terhadap proses dan hasil belajar yang telah dilaluinya
2.      Mengetahui tingkat keberhasilan daripelaksanaan pembelajaran terpadu
3.      Menetapkan kegiatan tindak lanjut yang hrus dilakukan siswa untuk mengembangkan kompetensi yangtelah dikuasainya.
2.1.3     Komponen Keterampilan membuka Pelajaran
1.      Menumbuhkan Perhatian Siswa
Perhatian merupakan salah satu prinsip yang diperlukan dalam belajar. Jika ingin berhasil dalam menarik perhatian siswa, guru bisa melakukannya dengan berbagai cara, diantaranya :
a.         Variasi gaya mengajar guru
b.        Pengunaan pembelajaran yang tepat dan dapat menarik perhatian siswa
c.         Pengunaan pola interaksi pembelajaran yang bervariasi
2.      Membangkitkan Motivasi Siswa
a.         Memperlihatkan sikap hangat dan antuasias
b.        Menimbulkan rasa ingin tahu
c.         Mengemukakan ide yang bertentangan
d.        Memperhatikan minat siswa
3.      Memberi Acuan
a.         Mengemukakan tujuan dan batas tugas
b.        Menjelaskan langkah pembelajaran
c.         Mengingaktkan inti tema yang akan dipelajari
d.        Mengajukanpertanyaan
4.      Membuat Kaitan

2.1.4      Komponen Keterampilan Menutup Pelajaran
Untuk menutup pelajaran dalam pembelajaran terpadu guru harus memperhatikan komponen-komponen keterampilanya yakni :
1.        Meninjau kembali materi pelajaran yang telah dibahas 
2.        Melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat penguasaan siswa
2.2  KEGIATAN BELAJAR 2
Keterampilan Menjelaskan dan Bertanya dalam pembelajaran Terpadu
2.2.1    Pengertian
Keterampilan bertanya merupakan kemampuan guna untuk memperoleh informasi tentang sesuatu objek yang ditanyankan dan meningkatkan terjadinya interaksi pembelajaran yang efektif.



2.2.2     Manfaat
Keterampilan dalam pembelajaran terpadu dapat memberi manfaat diantaranya untuk :
1.        Membantu siswa memahmi berbagai konsep dari tema yang dipelajari
2.        Meningkatkan keterlibatan siswa dalam memecahkan berbagai masalah
3.        Memperkirakan tingkat pemahaman siswa terhadap penjelasan yang diberikan
4.       Meningkatkan efektifitas pembicaraan di kelas sehingga benar-benar merupakan  penjelasan yang bermakna bagi siswa
5.        Membantu siswa menggali pengetahuan dari berbagai sumber
6.        Mengatasi kekurangan berbagai sumber belajar yang diperlukan
7.        Menggunalan waktu secara lebih efektif dan efisien
              Keterampilan bertanya dalam pembelajaran terpadu dapat memberi menfaat diantaranya untuk mengarahkan siswa lebih efektif mempelajari sesuatu tema dari berbagai aspek yang terintegrasi :
1.        Meningkatkan kegiatan belajara yang lebih bervariasi dan bermakna
2.        Mendorong siswa untuk berperan sebagai sumber informasi
3.        Memupuk kebiasaan siswa untuk selalu bertanya
4.        Meningkatkan keterlibatan siswa secara mental
5.        Menumbuhkan keberanian siswa
6.        Menguji pemahaman siswa terhadap materi yang telah dibahas

2.2.3    Komponen Keterampilan Menjelaskan
Merencanakan isi tema pembelajaran terpadu yang akan dijelaskan merupakan tahap awal keberhasilan dari kegiaatan menjelaskan. Dalam merencanakan isi tema pembelajaran terpadu ini perlu memperhatikan hal penting berikut :
1.      Isi tema yang akan dijelaskan harus dianalisis secara keseluruhan termasuk unsur-unsur yang  berkait dalam isi tema tersebut.
2.      Isi tema mencerminkan inti atau esensi dari kompetensi dasar dan indicator-indikator pada masing – masing mata pelajaran.
3.      Isi tema memiliki signifikansi atau memiliki tingkat keberatian yang tinggi bagi siswa.
4.      Isi tema mengandung nilai guna bagi kehidupan siswa atau menunjang kecakapan hidup.                                      
Komponen-komponen menjelaskan diantaranya :
1.      Kejelasan
Kejelasan ini biasanya menyangkut hal-hal berikut :
a.       Kelancaran dan kejelasan ucapan dalam berbicara.
b.      Susunan kalimat yang digunakan.
c.       Penggunaan istilah.
2.       Pengunaan contohv dan ilutsrasi
3.      Pemberiaan tekanan
4.      Umpan balik

2.2.4    Komponen-Komponen Keterampilan Bertanya
 Komponen-komponen keterampilan bertanya sebagai berikut :
1.      Pengungkapan pertanyaan yang jelas dan singkat sehingga mudah dipahami oleh para siswa
2.      Pemberian acuan. Pertanyaan yang disampaikan guru dalam suatu proses pembelajaran akan dijawab dengan benar oleh siswa jika siswa tersebut mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan pertanyaan tersebut.
3.      Pemusatan dalam keterampilan bertanya dimaksudkan untuk memfokuskan perhatian siswa pada inti materi pembelajaran tertentu yang dipelajari.
4.      Pemindahan giliran dan penyebaran pertanyaan untukpenguasaan guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran terpadu.
5.      Pemberian waktu belajar. Setelah mengajukan suatu pertanyaan, guru perlu memberikan waktu kepada siswa untuk memikirkan jawaban yang tepat atas pertanyaan tersebut, terlebih untuk pertanyaan-pertanyaan yang cukup kompleks.
6.      Pemberian tuntunan

2.3  KEGIATAN BELAJAR 3
Keterampilan Memberi Penguatan dan Variasi dalam Pembelajaran Terpadu
2.3.1    Pengertian
Penguatan pada dasarnya merupakan suatu respon yang diberikan oleh guru terhadap perilaku atau perbuatan siswa yang dianggap positif, dan menyebabkan kemungkinan berulangnya kembali atau meningkatnya perilaku tersebut.

2.3.2     Manfaat
Secara spesifik manfaat yang dapat diperoleh guru dengan menguasai keterampilan memberi penguatan dalam pembelajaran terpadu diantaranya untuk :
1.      Membangkitkan dan memelihara perhatian dan motivasi belajar siswa terhadap tema-tema yang disajikan dalam pembelajaran.
2.      Memberikan kemudahan kepada siswa untuk mempelajari isi tema.
3.      Mengontrol dan memodifikasi tingkah laku siswa.
4.      Menumbuhkan rasa percaya didi siswa.
5.      Memelihara iklim kelas uang kondusif.
Sedangkan keetrampilan mengadakan variasi dalam pembalajaran terpadu dapat memberi manfaat diantaranya untuk :
1.      Menumbuhkan dan meningkatkan motivasi dan perhatian siswa terhadap tema pembelajaran yang dibahas dan keterkaitan – keterkaitan di dalam yang ada dalam tema tersebut
2.      Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan rasa ingin tahu tentang sesuatu yang baru dalam suatu tema yang dipelaarinya.
3.  Memupuk perlaku positif siswa terhadap guru yang telah melakukan proses pembelajaran dengan lebih hidup dan bervariasi
4.      Menghindarkan siswa dari proses pembelajaran yang membosankan dan monoton
5.         Meningkatkan kadar keaktifan dan keterlibatan siswa dalam berbagai pengalaman pembelajaran yang menarik dan terarah
6.      Melayani karakteristik siswa dan gaya belajarnya yang beraneka ragam. 

2.3.3    Komponen Pada Keterampilan Memberi Penguatan
Keterampilan memberi penguatan bisa dilakukan dalam bentuk verbal dan non-verbal. Penguatan verbal maksudnya adalah penguatan yang dilakukan secara verbal melalui kata-kata atau kalimat, sebaliknya penguatan non-verbal tidak dilakukan melalui kata-kata atau kalimat.
1.      Penguatan verbal
Penguatan yang dilakukan secara verbal merupakan penguatan yang dilakukan paling sederhana digunakan dalam kegiatan pembelajaran tepadu. Dikatakan sederhana karena hanya menggunakan kata-kata atau kalimat saja. Namun demikian jenis penguatan ini tidak bisa dianggap mudah, sebab jika salah dalam penerapannya akan mengakibatkan efek yangkurang menguntungkan. Misalnya, guru menyampaikannya pada situasi yang tidak tepat atau keliru dalam memilih kata-kata atau kalimat. Bentuk penguatan verbal ini bisa berupa kata-kata atau kalimat pujian, dukungan,  pengakuan atau dorongan yang dapat menguatkan tingkah laku dan penampilan siswa. 
2.      Penguatan Non Verbal
Penguatan Non Verbal dalampelaksanaan pembelajaran terpadu bisa ditunjukkan dengan cara-cara seperti : raut wajah atau mimik muka, gerakan atau isyarat badan, gerak mendekati siswa, sentuhan, kegiatan yang menyenangkan, symbol atau tanda dan penguatan dengan benda-barang.
Agar penguatan yang diberikan guru dapat berfungsi secara efektif dan dapat memperlancar pencapaian kompetensi dasar oleh siswa maka dalam pelaksanaan pembelajaran terpadu guru hendaknya memperhatikan enam prinsip sebagai berikut :
1.      Pemberianpenguatan harus disertai sikap kehangatan dan keantusiasan dari guru yang dapat ditunjukkan raut muka berseri dan senyuman
2.      Penguatan yang diberikan harus bermakna bagi siswa sehingga siswa termotivasi untuk meningkatkan prestasi belajarnya
3.      Penguatan yang diberikan harus menghindari segala jenis respon negatif seperti kata-kata kasar, cercaa,, hukuman, hinaan atau ejekan.
4.      Penguatan yang diberikan harus memiliki sasaran yang jelas.
5.      Penguatan harus diberikan dengan segera setelah siswa menunjukkan respon yang diharapkan.
6.      Penguatan yang diberikan harus bervariasi, tidak sebaliknya monoton danmembosankan.

2.3.4     Komponen Keterampilan Mengadakan Variasi
1.      Variasi dalam Gaya Mengajar
                       Secara garis besar, hal-hal yang berkaitan dengan gaya mengajar yang dapat divariasikan oleh seorang guru berkisar pada butir-butir berikut :
a.       Penggunaan variasi suara
b.      Variasi dengan pemusatan perhatian
c.       Variasi dengan kesenyapan
d.      Variasi dengan kontak pandang
e.       Variasi dengan gerakan badan dan mimic
f.       Variasi dengan perubahan posisi guru
2.      Variasi dalam pola interaksi Pembalajaran
Variasi dalam pola interaksi guru-siswa yang bisa dikembangkan dalam pelaksanakan pembelajaran terpadu terdiri atas.
a.      Pola interaksi satu arah. Pola ini dilakukan biasanya dengan pertimbangan bahwa materi tema tersebut dianggap cukup sulit sehingga guru memandang perlu untuk dijelaskan secara lebih terperinci dan tuntas. Jika tidak dijelaskan seperti itu dokhawatirkan akan terjadi kesalahan pemahaman terhadap konsep-konsep yang ada dalam materi tema yang dibahas.
b.     Pola interaksi dua arah. Pola ini merupakan pengembangkan dari pola pertama yang divariasikan dengan metode tanya jawab.
c.     Pola interaksi banyak arah. Pola ini menuntut aktivitas siswa yang lebih tinggi disbanding kedua pola di atas, dimana interaksi yangterjadi tidak hanya guru dengan siswa, tetapi juga interaksi antarsiswa dengan siswa – siswa. 
3.      Variasi dalam Penggunaan Media
Menurut hasik riset yang dilakukan oleh British Audio-Visual Association menyatakan bahwa rata-rata jumlah informasi yang diperoleh seseorang melalui indera menunjukkan komposisi sebagai berikut :
75% melalui indera penglihatan (visual)
13% melalui indera pendengaran (auditori)
6% melalui indera sentuhan dan perabaan
6% melalui indera penciuman dan lidah

a.      Media Visual
Media visual yakni media yang hanya dapat dilihat. Media visual terdiri atas media yang dapat diproyeksikann dan media yang tidak dapat diproyeksikan. Media visual yang diproyeksikan pada dasarnya merupakan media yang menggunakan alat proyeksi di mana gambar atau tulisan akan nampak pada layar. Media proyeksi ini bisa berbentuk media proyeksi diam misalnya gambar diam dan proyeksi gerak misalnya gambar bergerak.
Gambar diam atau gambar mati adalah gambar-gambar yang disajikan secara fotografik atau seperti fotografik, misalnya gambar tentang manusia, binatang, tempat. Tempat atau objek lainnya yang ada kaitannyadengan bahan/isi tema yang diajarkan. Gambar diam ada sifatnya tunggal ada juga yang berseri, yaitu berupa sekumpulan gambar diam paling berhubungan satu dengan lainnya. Keuntungan yang bisa diperoleh dengan menggunakan media gamar diam ini, diantaranta (a) media ini dapat menerjemahkan ide/gagasan yang sifatnya abstrak menjadi lebih konkret, (b) banyak tersedia dalam buku-buku, majalah, surat kabar, kalender dan sebagainya (c) mudah menggunakannya dan tidak memerlukan peralatan lain (d) tidak mahal bahkan mungkin tanpa mengeluarkan biaya untuk pengadaannya (e) dapat digunakan pad asetiap tahap pembelajaran dan sesama tema. Gambar diam juga merupakan media dimensi dan tidak bisa menimbulkan gerak.
1)          Media grafis adalah media pandang dua dimensi
2)           Mediamodel adalah media tiga dimensi yang sering digunakan dalam pembelajaran terpadu di kelas awal sekolah dasar.
3)            Media realia merupakan alat bantu visual dalam pembelajaran yang berfungsi memberikan pengalaman langsung kepada siswa
b.      Media Audio
Media Audio adalah media yang mengandung pesan dalam bentuk auditif (hanya didengar) yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan siswa untuk mempelajari isi tema. Contoh media audio, yaitu program kaset suara dan program audio.
     Terdapat beberapa pertimbangan yang harus diperhatikan apabila kita akan menggunakan media audio di sekolah dasar yaitu :
1.      Media ini hanya akan mampu melayani secara baik siswa yang sudah memiliki kemmapuan dalam berfikir abstrak
2.     Media ini memerlukan pemusatan perhatian yang lebih tinggi dibandingkan media lainnya
3.      Karena sifatnya yang auditif
c.       Media audio visual
Media ini merupakan kombinasi dari media audio dan media visual atau biasa disebut media pandang-dengar. Contoh dari media visual ini di antaranya program televisi / video pendidikan / intruksional, program slide suara dan sebagainya. 

 

Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com